Kediri, Lombok Barat – Kepolisian Resor Lombok Barat (Polres Lobar) melalui Polsek Kediri bergerak aktif melaksanakan sosialisasi ketahanan pangan di wilayah hukumnya. Kegiatan ini merupakan wujud dukungan terhadap program pemerintah pusat dalam mewujudkan swasembada pangan menuju Indonesia Emas 2045, seperti yang digaungkan oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Sosialisasi ketahanan pangan ini dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Desa Ombe Baru pada hari Rabu, 19 Februari 2025, pukul 09.00 WITA. Dusun Ombe Bebae, Desa Ombe Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan penting ini. Sasaran sosialisasi kali ini adalah seorang warga bernama Adrian, yang berprofesi sebagai peternak kambing.
Bhabinkamtibmas Desa Ombe Baru dalam sambangnya menyempatkan diri berdialog langsung dengan Adrian, membahas berbagai hal terkait beternak kambing. Dalam dialog tersebut, terungkap bahwa warga masih mengeluhkan harga jual kambing yang dianggap kurang menguntungkan. Umumnya, warga di wilayah tersebut menerima sistem penggemukan kambing dengan sistem bagi hasil saat penjualan.
Tidak hanya mendengarkan keluhan warga, Bhabinkamtibmas juga aktif menyampaikan informasi terkait program pemerintah tentang swasembada pangan. Program ini, yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
Kapolsek Kediri, Polres Lombok Barat, Polda NTB, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan langkah proaktif Polri dalam mendukung program pemerintah.
“Kami dari Polsek Kediri terus berupaya untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sosialisasi ketahanan pangan ini adalah salah satu wujud nyata dukungan kami terhadap program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah,” ujar AKP Jahyadi Sibawaih.
Lebih lanjut, AKP Jahyadi Sibawaih menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini menyasar langsung masyarakat yang bergerak di sektor pertanian dan peternakan. “Kami berharap, melalui sosialisasi ini, masyarakat semakin termotivasi dan aktif dalam kegiatan bertani dan beternak. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk mewujudkan swasembada pangan dan pada akhirnya meningkatkan ketahanan pangan kita,” tambahnya.
Hasil dari kegiatan sosialisasi ini menunjukkan respons positif dari masyarakat. Masyarakat Dusun Ombe Bebae dinilai aktif dalam kegiatan bertani dan beternak, serta menunjukkan dukungan terhadap program swasembada pangan. Terjalinnya hubungan yang baik antara Bhabinkamtibmas dengan warga juga menjadi poin penting dalam mendukung keberhasilan program ketahanan pangan ini.
Kegiatan sosialisasi ketahanan pangan yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Desa Ombe Baru ini berjalan aman, lancar, dan kondusif. Situasi yang aman dan kondusif ini tentunya sangat mendukung kelancaran pelaksanaan program-program pemerintah di tingkat desa.
Dengan adanya kegiatan sosialisasi seperti ini, diharapkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung program swasembada pangan semakin meningkat. Ketahanan pangan yang kuat akan menjadi fondasi penting bagi Indonesia untuk meraih kemajuan dan kesejahteraan di masa depan, menuju Indonesia Emas 2045. Polri, khususnya Polres Lombok Barat, akan terus aktif mendukung dan mengawal program-program pemerintah demi kemajuan bangsa dan negara.
Pentingnya Ketahanan Pangan di Era Modern
Ketahanan pangan menjadi isu krusial di era modern ini. Perubahan iklim, pertumbuhan populasi, dan tantangan ekonomi global menuntut setiap negara untuk memiliki sistem pangan yang kuat dan mandiri. Swasembada pangan bukan hanya tentang mencukupi kebutuhan pangan dalam negeri, tetapi juga tentang kemandirian ekonomi dan stabilitas nasional.
Program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah memiliki tujuan mulia untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup, terjangkau, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia. Untuk mencapai tujuan ini, dukungan dari seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan, termasuk dari sektor kepolisian.
Peran serta Polri dalam mendukung program ketahanan pangan ini sangat strategis. Melalui kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas, diharapkan informasi terkait program pemerintah dapat tersampaikan dengan efektif kepada masyarakat di tingkat desa. Selain itu, kehadiran Polri di tengah masyarakat juga dapat memberikan rasa aman dan nyaman, sehingga masyarakat lebih termotivasi untuk berpartisipasi dalam program-program pembangunan.
Dukungan Masyarakat Kunci Keberhasilan Swasembada Pangan
Keberhasilan program swasembada pangan sangat bergantung pada dukungan aktif dari masyarakat. Petani, peternak, nelayan, dan seluruh masyarakat memiliki peran penting dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Pemerintah telah menyiapkan berbagai program dan kebijakan untuk mendukung sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Namun, tanpa partisipasi aktif dari masyarakat, semua program tersebut tidak akan berjalan optimal.
Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi seperti yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Ombe Baru ini menjadi sangat penting. Sosialisasi ini bukan hanya memberikan informasi, tetapi juga membangun kesadaran dan memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program-program pemerintah. Dengan dukungan penuh dari masyarakat, Indonesia pasti mampu mewujudkan swasembada pangan dan mencapai ketahanan pangan yang kuat.