Berita  

Gebrakan Malam Polsek Sekotong: Cegah Pencurian Ternak di Jam Rawan

Polsek Sekotong Gencar Patroli Dini Hari, Fokus Amankan Ternak Warga

Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Sekotong, jajaran Polres Lombok Barat, Polda NTB, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukumnya. Melalui kegiatan Patroli Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), aparat kepolisian bergerak cepat menyisir area yang dianggap rawan, khususnya pada jam-jam kritis menjelang subuh. Aksi preventif ini secara spesifik menyasar kandang-kandang komunal tempat hewan ternak warga berkumpul, sebagai upaya konkret antisipasi 3C (Curat, Curas, dan Curanmor) serta gangguan Kamtibmas lainnya.

Kegiatan patroli intensif ini dilaksanakan pada Sabtu dini hari, 11 Oktober 2025, dimulai sekitar pukul 01.45 WITA. Tim yang terdiri dari empat personel Anggota Piket Jaga Polsek Sekotong, dipimpin langsung oleh Ka SPKT 2, AIPTU I Made Prama Yuana S., menyasar Dusun Sayong Seramban, Desa Cendi Manik, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.

Tingkatkan Kehadiran, Fokus Utama Keamanan Ternak Warga

Menilik data kerawanan di pedesaan, pencurian hewan ternak, khususnya sapi, kerap menjadi ancaman serius yang meresahkan masyarakat. Oleh karena itu, sasaran utama patroli KRYD kali ini difokuskan pada kandang kumpul peliharaan hewan ternak sapi milik warga. Langkah ini diambil untuk memotong ruang gerak pelaku tindak kriminal yang biasanya beraksi di waktu sepi.

Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., menegaskan bahwa kehadiran polisi di lapangan pada jam rawan merupakan kunci utama dalam upaya pencegahan kejahatan. Beliau menekankan bahwa patroli KRYD ini tidak hanya bertujuan untuk menangkap pelaku, melainkan untuk mencegah niat jahat tersebut muncul melalui peningkatan visibilitas dan interaksi dengan masyarakat.

“Kami terus mengintensifkan patroli KRYD, khususnya pada jam-jam rawan, sebagai langkah preventif untuk memotong ruang gerak pelaku kejahatan. Fokus kami saat ini adalah keamanan aset masyarakat, dalam hal ini hewan ternak, yang sering menjadi sasaran pencurian,” ujar Iptu I Ketut Suriarta.

Patroli Humanis Disertai Himbauan Kewaspadaan Cuaca Ekstrem

Bentuk kegiatan patroli ini dilakukan secara dialogis dan humanis. Personel Polsek Sekotong menyambangi kandang-kandang kumpul dan berinteraksi langsung dengan warga atau petugas jaga malam yang ada di lokasi. Selain melakukan pengawasan fisik, petugas juga menyampaikan himbauan dan pesan-pesan Kamtibmas secara tegas namun tetap humanis.

Warga diingatkan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar, terutama terkait potensi tindak kriminalitas 3C. Patroli ini juga dimanfaatkan untuk menyampaikan peringatan dini mengenai perubahan cuaca ekstrem yang kapan saja bisa terjadi. Sinergi antara masyarakat dan Kepolisian ditekankan sebagai fondasi dalam menjaga situasi keamanan yang kondusif.

Dampak Positif dan Apresiasi dari Masyarakat

Kehadiran anggota Kepolisian di tengah masyarakat pada waktu-waktu rawan ini memberikan dampak positif yang nyata. Hasil dari kegiatan patroli KRYD ini dapat dirasakan secara langsung oleh warga.

“Kehadiran personil anggota Kepolisian di tengah masyarakat pada jam-jam rawan dapat di rasakan secara langsung dengan memberikan rasa aman dan nyaman. Ini adalah tujuan utama kami,” tegas Iptu I Ketut Suriarta.

Masyarakat setempat menyambut baik dan memberikan apresiasi tinggi terhadap upaya Polsek Sekotong dalam memelihara Sitkamtibmas yang kondusif, khususnya dalam menjaga keamanan ternak mereka. Kegiatan tersebut dilaporkan berjalan lancar, aman, dan kondusif hingga berakhir. Patroli KRYD Polsek Sekotong pada dini hari ini berhasil menciptakan suasana yang aman dan nyaman, sekaligus memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan warga di wilayah hukum Sekotong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *