Sumbawa Besar, NTB — Semarak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia terasa begitu kuat di Kabupaten Sumbawa. Pawai Alegoris yang diikuti oleh Polres Sumbawa beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD), masyarakat umum, dan satuan pendidikan sukses digelar pada Senin (18/08/2025) di Lapangan Pahlawan. Acara ini menjadi puncak perayaan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga sarat akan makna nasionalisme.
Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, hadir langsung untuk membuka acara. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa pawai ini bukan sekadar hiburan, melainkan wujud rasa syukur atas kemerdekaan dan cara untuk mengenang jasa para pahlawan. “Kegiatan ini merupakan sarana edukasi dan refleksi sejarah, serta ajang kreativitas dan budaya,” ujar Ansori. Ia juga berharap pawai ini dapat memperkuat semangat “Sumbawa Gemilang, Indonesia Maju menuju Indonesia Emas 2045”.
Acara yang dimulai pukul 14.00 WITA ini dipenuhi antusiasme ribuan peserta. Berbagai kreasi kostum dan hiasan ditampilkan, mencerminkan identitas budaya dan semangat pembangunan daerah. Pawai ini dilepas langsung oleh Wakil Bupati, dan seluruh peserta menunjukkan semangat kebersamaan yang tinggi.
Kegiatan pawai ini berjalan dengan aman, tertib, dan lancar hingga peserta terakhir memasuki garis finis pada pukul 16.30 WITA. Keberhasilan ini tidak lepas dari peran penting aparat keamanan. Personel dari Polres Sumbawa dan Polsek Sumbawa melakukan pengawalan dan pengamanan secara maksimal.
Kapolres Sumbawa, AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.I.K., menyampaikan apresiasinya. “Kami bangga melihat antusiasme masyarakat yang luar biasa dalam merayakan kemerdekaan. Kami berharap semangat kebersamaan ini terus terjaga, karena persatuan dan kekompakan adalah kunci untuk membangun bangsa yang lebih maju,” tuturnya.
Keberhasilan pawai ini menunjukkan bahwa semangat nasionalisme dan kekompakan masyarakat Sumbawa begitu kuat. Diharapkan, kegiatan semacam ini dapat terus diadakan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, khususnya di kalangan generasi muda. (MA)